Disdukcapil- Apel pagi yang diselenggarakan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Purworejo pada Senin (8/1/2024) menjadi momen Kepala Dinas memberikan amanat pertama setelah dilantik.
Pada kegiatan yang diiikuti seluruh pegawai Kepala Disdukcapil Purworejo, Suryadi, ST.,MM menyampaikan bahwa tahun ini pemerintah telah memulai implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Eletronik bagi dunia kerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Purworejo.
Hal tersebut ditandai dengan berlakunya e-kinerja ASN yang merupakan sistem kinerja pencatatan pegawai yang dapat digunakan sebagai dasar pengukuran kinerja secara digital.
Kemudian yang kedua dengan penerapan aplikasi SRIKANDI atau Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi dengan konsep pembuatan surat langsung dalam pada media digital terhubung pada atasan langsung sehingga mengurangi mobilitas karena tanda tangan dalam bentuk barcode menjadi output yang tercover sekaligus di aplikasi ini.
Serta rencana Mal Pelayanan Publik Digital yang merupakan pelayanan berbasis elektronik yang terintegrasi kedalam satu platform sehingga masyarakat dapat mudah memperoleh pelayanan publik.
Terhadap perkembangan teknologi dan informasi yang merambah sistem kerja dan administrasi dalam dunia instansi pemerintah, maka Kepala Dinas berharap agar seluruh pegawai segera melakukan adaptasi dalam rangka membentuk kinerja yang terukur,cepat, efektif dan efisien.
Selain SPBE dalam forum ini Kadinas juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pegawai atas kerjasamanya sehingga pada akhir Tahun 2023, capaian kinerja terkait administrasi kependudukan untuk Kabupaten Purworejo dapat melebihi dari target nasional yang telah ditetapkan kecuali Identitas Kependudukan Digital.
Beliau mengungkapkan bahwa belum ada satu kabupaten/kota yang memenuhi target nasional sebesar 25 persen dari warga pemilik KTP di wilayah masing- masing.
Namun demikian, mantan Kabid Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan dan Pemanfaatan Data mengungkapkan rasa bangganya karena termasuk Kabupaten/kota yang masuk 5 besar dengan capaian tinggi di Provinsi Jawa Tengah. (sr)
Komentar Terbaru